RADIOALHAMZAR.COM – Sunatan Masal. Inilah tradisi kegiatan tahunan yang dilaksanakan Pengurus Pusat Yayasan Maraqitta’limat sejak 50 tahun silam.
Sunatan massal digelar setiap peringatan hari jadi Yayasan yang tahun ini berjalan sukses dan lancar dipusatkan di Klinik Hamzar Mamben pada Sabtu (18/2) dengan jumlah peserta tidak kurang dari 50 anak serta melibatkan 20 tenaga medis dari Kecamatan Wanasaba, Aikmel dan Kota Mataram.“ini merupakan tradisi cukup lama dilaksanakan Maraqitta’limat sejak lima puluhan tahun yang lalu, hal ini diniatkan agar tidak terlalu memberatkan bagi orang tua yang tidak mampu dan tidak terlalu berlebihan bagi yang mampu serta memberikan pelajaran berharga bagi masyarakat betapa pentingnya memisahkan yang haq dan yang bathil. Betapapun sakitnya dikhitan, karna ini merupakan suatu penyakit yang tidak baik menempel di badan kita sendiri, harus dengan sukarela membuangnya”. ungkap Ketua Dewan Pembina Yayasan Maraqitta’limat Dr TGH Hazmi Hamzar saat membuka prosesi kegiatan sunatan masal.
Disebutkan, kepercayaan masyarakat dari tahun ketahun mengalami peningkatan terhadap klinik Hamzar, hal ini terbukti dengan antusias warga yang mendaftarkan anak-anaknya, begitu juga dengan animo tenaga medis yang ikut ambil bagian pada kegiatan ini hampir sebanding dengan masyarakat yang apabila tidak dibatasi hampir mencapai seratusan tenaga medis yang siap ikut serta dalam kegiatan ini.
Dalam acara sunatan masal ini, panitia memberikan hadiah kepada semua peserta berupa sertifikat, balon, iqro dan lain-lain.
Klinik Hamzar Pelopor Sunathrone Klamp di NTB
Suksesnya kegiatan sunatan masal tidak lepas dari kesigapan Klinik Hamzar yang mendukung penuh kegiatan ini.
Klinik Hamzar dikenal sebagai salah satu klinik di NTB yang sukses menjadi pelopor pelatihan Sunathrone Klamp.
Menurut Ketua panitia Sunatan Masal Supriadi, S.Kep.Ns.,M.Kep., pihaknya dari Klinik Hamzar mengugkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada ketua Dewan Pembina, Ketua Yayasan Maraqitta’limat dan Direktur Klinik Hamzar yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
Kedepannya, kata Supriadi, Klinik Hamzar akan menargetkan 1000 peserta khitan kurang mampu yang akan yang terbagi dimasing-masing kabupaten, langkah ini diambil sebagai wujud kepedulian Klinik Hamzar kepada masyarakat kurang mampu.
Sebagai langkah antisipasi panitia yang apabila setelah khitan terjadi sesuatu. “Kami dari klinik siap mengawal sampai tuntas, untuk memudahkan orang tua pasien berkonsultasi kami buatkan dia grup” terang Supriadi.
Salah seorang tokoh masyarakat dari ranting satu Maraqittalimat Mukram Musanip) yang ikut mendampingi warganya merasa sangat bersyukur atas diselenggarakan kegiatan ini, “kegiatan ini sangat membantu masyarakat terlebih sekarang ini perekonomian warga belum stabil, semoga kegiatan ini tetap dilaksanakan tiap tahun”. harapnya.
Kegiatan diakhiri dengan fhoto bersama dengan semua tenaga medis, ketua dewan Pembina Yaysan Maraqitta’limat, direktur Klinik Hamzar dan ketua panitia penyelenggara. (Diendy)